Tuesday, February 28, 2017

just poem

Keluarga Bumi Pertiwi
buah karya : BN
Esok mengetuk bumi
Fajar menyingsing dari ufuk timur
Tersenyum dalam kehangatan pelangi
Hati bergetar bak goncangan bumi
Ah apa yang harus aku lakukan?
Angin berkicau mengiringi langkahku
Bebatuan menghantam tubuh
Setetes keringat bukti sebuah pengorbanan
Apa arti semua itu kawan?
Tapak demi tapak terlewati
Dentang jam pun selalu konstan
Hatiku rapuh memang rapuh
Namun tak berarti kau hancurkan!
Aku PEMUDA INDONESIA
Semangat ’45 mengalir di setiap nadi ini
Bodoh tak berarti diperbudak
Kawan sadarlah! Sadarlah!
Di bumi pertiwi kita adalah Raja
Raja tak lain hanya berkuasa
Raja bak himpunan semesta
Cabutlah paku
Paku derita asing di negeri ini
Satukan titik tuju, bukan mental sampah!
Hepar memang satu
Ya, hanya satu.......
Pintar tak berarti menindas
Rangkul semua golongan
Tenggelamkan harga mutiara dan batu kali
Kita adalah KELUARGA
Biarpun hujan nuklir merobek kulit kusamku
Langkahku tak terhenti
Aku tetap berlari dan berlari
Kobaran api semakin membara
Karna kita bukan bodoh!
Kita hanya orang yang saling ingin menang
Yang awam akan arti sebuah keluarga
Pikirkan kawanku!
Kejayaan sepertiga langkah mendekat
Sambutlah berlian ini

Landasan hati yang cerdas

No comments:

Post a Comment